Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Komunikasi

Psikologi komunikasi ialah ilmu yang berusaha menguraikan, meramalkan, dan mengendalikan kejadian mental dan behavioral dalam komunkasi. Peristiwa mental ialah sebagai tanggapan dari berlangsungnya komunikasi, sedangkan perisriwa behavioral ialah apa yang nampak ketika orang berkomunikasi. Komunikasi amat esensial buat pertumbuhan kepribadian manusia. Banyak hebat ilmu sosial mengungkapkan bahwa kurangnya komunikasi akan menghambat perkembangan kepribadian. Selain itu komunikasi erat kaitannya dengan sikap dan pengalaman kesadaran manusia. 

Komunikasi dibesarkan oleh para peneliti psikologi, mereka antara lain ialah Kurt Lewin spesialis psikologi dinamika kelompok, Wertheimer seorang tokoh psikologi Gestalt, Paul Lazarsfeld seorang psikolog yang banyak dipegaruhi oleh Sigmund Freud, yang dikenal sebagai bapak psikoanalisis, dan Carl I. Hocland seorang psikolog. Sebagai ilmu, Komunikasi menembus banyak disiplin ilmu. Sebagai tanda-tanda perilaku, komunikasi dipelajari oleh majemuk disiplin ilmu, antara lain oleh sosiologi dan psikologi. 

Definisi perihal komunikasi telah banyak dibentuk oleh para hebat yang dilatarbelakangi banyak sekali perspektif mekanistis, sosiologistis, dan psikologistis. Berikut beberapa definisi komunikasi yang telah banyak dikenal :

• Dance, mengartikan komunikasi dalam kerangka psikologi behaviorisme yaitu sebagai perjuangan menimbulkan respons melalui lambang-lambang verbal, ketika lambang-lambang ekspresi tersebut bertindak sebagai stimuli. 
• Raymond S. Ross, mendefinisikan komunikasi sebagai proses transaksional yang mencakup pemisahan dan pemilihan bersama lambang secara kognitif, begitu rupa sehingga membantu orang lain untuk mengeluarkan dari pengalamannya sendiri arti atau respons yang sama dengan yang dimaksud oleh sumber.
• Harnack dan Fest, mengartikan komunikasi sebagai proses interaksi di antara orang untuk tujuan integrasi intrapersonal dan interpersonal.
• Edwin Neuman, mendefinisikan komunikasi sebagai proses untuk mengubah kelompok insan menjadi kelompok yang berfungsi.

Sedangkan pengertian lain dari komunikasi sanggup ditemukan dalam kamus psikologi, Dictionary of Behavioral Science, yang menyebutkan ada enam pengertian komunikasi, yaitu :

1. Komunikasi merupakan penyampaian perubahan energi dari satu kawasan ke kawasan yang lain ibarat dalam sistem syaraf atau penyampaian gelombang-gelombang suara.
2. Komunikasi merupakan penyampaian atau penerimaan signal atau pesan oleh organisme.
3. Komunikasi merupakan pesan yang disampaikan.
4. Komunikasi merupakan proses yang dilakukan oleh satu sistem untuk mempengaruhi sistem yang lain melalui pengaturan signal-signal yang disampaikan (Teori Komunikasi).
5. Komunikasi merupakan imbas satu wilayah persona pada wilayah persona yang lain sehingga perubahan dalam satu wilayah menimbulkan perubahan yang berkaitan pada wilayah lain.
6. Komunikasi merupakan pesan pasien kepada pemberi terapi dalam psikoterapi. 

Definisi-definisi komunikasi di atas mengatakan rentangan makna komunikasi sebagaimana dipakai dalam dunia psikologi. Dalam psikologi, komunikasi memiliki makna yang luas yaitu mencakup penyampaian energi, gelombang suara, tanda di antara tempat, sistem atau organisme. Kata komunikasi sendiri dipakai sebagai proses, sebagai pesan, sebagai pengaruh, atau secara khusus sebagai pesan pasien dalam psikoterapi. Psikologi menyebut komunikasi pada penyampaian energi dari alat-alat indera ke otak, pada kejadian penerimaan dan pengolahan informasi, pada proses saling imbas di antara banyak sekali sistem dalam diri organisme dan di atara organisme.  

Di samping itu psikologi juga tertarik pada komunikasi di antara individu mengenai bagaimana pesan dari seorang individu menjadi stimulus yang menimbulkan respons pada individu lain. Psikologi bahkan meneliti lambang-lambang yang disampaikan. Psikologi meneliti proses mengungkapkan pikiran menjadi lambang, bentuk-bentuk lambang, dan imbas lambang terhadap sikap manusia. Pada ketika pesan hingga pada diri komunikator, psikologi melihat ke dalam proses penerimaan pesan, menganalisa faktor-faktor personal dan situasional yang mempengaruhinya, dan menjelaskan banyak sekali corak komikasi ketika sendirian atau dalam kelompok.

Terakhir dikenal juga dengan apa yang disebut komunikasi persuasif yang amat erat kaitannya dengan psikologi. Persuasif sendiri sanggup diartikan sebagai proses mempengaruhi dan mengendalikan sikap orang lain melalui pendekatan psikologis. 

Semoga bermanfaat.

Tweet

Rian SEO

Blogger yang senang mempelajari hal-hal baru seputar Blog, SEO dan Bisnis Online.

Subscribe to receive free email updates: