Pengertian Dan Bentuk Sikap Agresif

Agrisif merupakan tingkah laris yang dilakukan oleh individu atau kelompok dalam melampiaskan perasaan putus asa atau perlawanan yang  ditujukan untuk menghukum secara fisik maupun psikologis. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sikap kasar berarti :
  1. cenderung (ingin) menyerang kepada sesuatu yang dipandang sebagai hal yang mengecewakan.
  2. menghalangi atau menghambat.

Pengertian Agresif. Selain pengertian sebagaimana tersebut di atas, para hebat juga mengemukakan pendapatnya perihal agresif. Beberapa diantaranya ialah :

1. Myers.
Agresif ialah sikap fisik atau verbal yang sengaja dengan maksud untuk menyakiti atau merugikan orang lain.

2. Strickland.
Agresif ialah segala tindakan yang dilakukan dengan niat untuk melukai, menyakiti orang lain biar orang lain tersebut mengalami penderitaan atau kerugian.

3. Murray.
Agresif ialah kebutuhan untuk menyerang atau melukai orang lain, untuk meremehkan, merugikan, mengganggu, membahayakan, merusak, menjahati, mengejek, mencemooh, atau menuduh secara jahat, menghukum berat, atau melaksanakan tindakan sadis lain.

4. Moore dan Fine.
Agresif ialah tingkah laris kekerasan secara fisik atau verbal terhadap orang lain atau obyek lain.

5. Krech.
Agresif ialah bentuk perasaan dan tindakan murka dan mengamuk dari kekerasan fisik, makian berupa kata-kata ibarat pengaduan dan fitnah serta fantasi kekerasan dan penyerbuan.

6. Barbara Krahe.
Agresif ialah segala sesuatu dalam bentuk perbuatan yang dilakukan oleh individu untuk menyakiti orang lain.

7. Berkowitz.
Agresif ialah bentuk sikap yang dimaksud untuk menyakiti  seseorang baik secara fisik maupun mental.

8. Kisni.
Agresif ialah bentuk sikap yang dimaksudkan untuk melukai seseorang (secara fisik atau verbal) atau merusak harta benda.

9. Bandura.
Agresif ialah tingkah laris berupa  penyerangan orang dan pengrusakan fisik.

10. Adriani.
Agresif ialah tingkah laris berupa fisik atau verbal (perkataan) yang mempunyai tujuan untuk melukai pihak lain.

11. Koeswara.
Agresif ialah tingkah laris yang dijalankan individu atau kelompok dengan tujuan melukai, menyakiti, atau mencelakai pihak lain.

Bentuk Perilaku Agresif. Ada banyak sekali bentuk sikap agresif. Menurut para hebat kasar sanggup dibagi dalam beberapa bentuk, demikian itu berdasarkan :

1. Moore dan Fine, menyebutkan bahwa sikap kasar sanggup dibedakan dalam dua bentuk, yaitu :
  • Agresif verbal, yaitu bentuk kasar yang dilakukan dengan cara menyerang secara verbal ibarat mengejek, membentak, menghina, dan lain-lain.
  • Agresif fisik, yaitu bentuk kasar yang dilakukan dengan memakai kemampuan fisik, ibarat mencubit, memukul, menendang, menggigit, dan lain-lain.

2. Kenneth Mayer, membedakan sikap kasar dalam tujuh bentuk, yaitu :
  • Agresif predatori, yaitu bentuk kasar yang muncul alasannya kehadiran obyek yang alamiah. Agresif jenis ini biasanya ada pada binatang yang menjadikan binatang lain sebagai mangsanya.
  • Agresif antar jantan, yaitu bentuk kasar yang secara tipikal dibangkitkan oleh kehadiran sesama jantan dalam satu spesies.
  • Agresif ketakutan, yaitu bentuk kasar yang dibangkitkan oleh tertutupnya kesempatan untuk menghindar dari ancaman.
  • Agresif tersinggung, yaitu kasar yang dibangkitkan oleh perasaan atau tersinggung atau kemarahan, di mana respon harapan untuk menyerang muncul terhadap stimulus yang luas (tanpa menentukan sasaran), baik berupa obyek hidup maupun obyek mati.
  • Agresif maternal, yaitu bentuk kasar yang spesifik pada mahkluk atau spesies betina (induk) yang dilakukan dalam upaya melindungi anak-anaknya dari banyak sekali ancaman,
  • Agresif instrumental, yaitu kasar yang dipelajari, diperkuat (reinforeed) dan dilakukan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu.

3. Delut, mengelompokkan sikap kasar menjadi beberapa bentuk, yaitu :
  • menyerang fisik.
  • menyerang dalam kata-kata.
  • mencela orang lain.
  • mengancam melukai orang lain.
  • menyerbu tempat orang lain.
  • main perintah.
  • melanggar hak orang lain.
  • membuat perntah dan undangan yang tidak perlu.
  • bersorak-sorak, berteriak atau berbicara keras yang tidak pantas.
  • menyerang tingkah laris yang dibenci.

4. Peterson, membedakan sikap kasar dalam empat bentuk, yaitu :
  • Agresif menyerang fisik.
  • Agresif menyerang verbal.
  • Agresif menyerang dengan benda.
  • Agresif menyerang tempat atau hak orang lain.

Perilaku kasar dianggap sebagai suatu gangguan sikap apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut :
  • Bentuk sikap luar biasa, contohnya setiap kali mengungkapkan sesuatu yang tidak disetujuinya dengan memukul. Hal ini sanggup diindikasikan sebagai sikap agresif.
  • Masalah ini bersifat kronis, artinya sikap ini bersifat menetap, terus menerus, tidak menghilang dengan sendirinya.
  • Perilaku tidak sanggup diterima alasannya tidak sesuai dengan norma sosial atau budaya.

Perilaku kasar sanggup ditampilkan secara individu maupun berkelompok. Pada sikap kasar yang dilakukan secara berkelompok, biasanya ada salah satu orang yang merupakan ketua kelompok yang memerintahkan teman-teman kelompoknya untuk melaksanakan perbuatan tertentu yang sifatnya negatif.

Dalam dunia anak-anak, sikap agresif biasanya terjadi pada masa perkembangan atau pada anak usia 3 hingga 7 tahun. Perilaku kasar pada anak ini akan menyebabkan imbas yang cenderung negatif, contohnya si anak tidak mempunyai sahabat atau dikucilkan oleh teman-temannya.

Semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian Dan Bentuk Sikap Agresif"

Post a Comment