Mengatasi Mabuk Ketika Bepergian

Mabuk ketika perjalanan, sebagian dari kita niscaya pernah mengalaminya. Baik ketika perjalanan dengan memakai angkutan darat, laut, ataupun udara. Secara teknis mabuk ketika perjalanan terjadi lantaran adanya gangguan sinyal-sinyal yang didapat indera-indera kita, contohnya bunyi dari telinga, bebauan dari hidung, atau pemandangan dari mata, yang diserap oleh otak. Saat kendaraan melaju, indera pendengaran akan menangkap bunyi deru mesin, orang berbicara, ataupun bunyi angin. Sedangkan mata melihat benda yang hilir pulang kampung dengan cepat pada ketika kita duduk terdiam. Informasi berlawanan antara gerak dan membisu inilah yang menimbulkan gangguan sinyal-sinyal yang diserap oleh otak. Akibatnya kita mencicipi rasa gelisah, keringat cuek mengalir, kepala terasa berat, pening, mual, hingga muntah. Inilah yang disebut mabuk perjalanan.

Untuk mengatasi hal tersebut, ada beberapa cara yang sanggup dilakukan selain pengobatan secara medis. Kalau anda mengalami mabuk perjalanan, ada baiknya anda mencoba hal-hal berikut :
1. Mabuk Darat.
Mabuk darat biasanya terjadi tanggapan jalan yang naik turun dan berkelok-kelok. Apabila anda menempuh perjalanan darat dengan medan yang naik turun dan berkelok-kelok, sehingga menimbulkan anda mabuk, anda sanggup mengatasinya dengan cara :
  • Tidak membaca ketika bepergian.
  • Menghindari posisi duduk bertolak belakang dengan arah kendaraan.
  • Minum obat pencegah mabuk sebelum bepergian.
  • Duduk di depan, di samping sopir. Selama perjalanan, fokuskan pandangan ke depan, jangan terlalu sering menengok ke kanan atau ke kiri.
  • Merebahkan kepala ke sandaran kursi.
  • Usahakan semoga wajah terkena udara segar arau hembusan angin.
  • Mendengarkan musik yang disukai. Musik yang tidak disukai atau membosankan sanggup menimbulkan rasa mual.
  • Kalau perjalanan yang ditempuh memakan waktu lama, usahakan untuk beristirahat sebentar disela-sela waktu perjalanan.
  • Makan buah atau minum jus buah. Buah atau jus buah sanggup membantu meredam rasa mual dan muntah ketika perjalanan. Selain buah atau jus buah, permen juga sanggup sebagai alternatif penggantinya.
  • Makan secukupnya, jangan terlalu kenyang.
2. Mabuk Laut.
Mabuk bahari biasanya disebabkan oleh goyangan ombak atau busuk air bahari yang amis. Jika anda mengalami mabuk ketika perjalanan dengan memakai kapal laut, anda sanggup mengatasinya dengan cara :
  • Minum obat pencegah mabuk sebelum melaksanakan perjalanan.
  • Menambahkan bubuk jahe pada makanan atau minuman yang anda konsumsi.
  • Carilah posisi sempurna duduk yang paling sedikit gerakannya. Biasanya posisi di tengah geladak paling sedikit gerakan atau goncangannya. Hindari penggalan geladak bawah lantaran udara pengap akan memperparah mabuk laut.
  • Mengambil nafas dalam-dalam dan menatap jauh ke luar. Pusatkan pandangan pada cakrawala, bukan pada gelombang bahari atau benda yang bergerak.
  • Memijat-mijat syaraf di pergelangan tangan secara perlahan. Tekanan-tekanan lembut ini sanggup menambah perasaan nyaman pada tubuh.
3. Mabuk Udara.
Mabuk udara umumnya terjadi lantaran adanya perubahan tekanan udara serta ketegangan ketika pesawat lepas landas atau mendarat. Mabuk udara biasanya dialami oleh orang-orang yang gres pertama kalinya naik pesawat terbang, meskipun tidak menutup kemungkinan, orang yang sering naik pesawat terbang pun juga mengalami mabuk perjalanan, Apabila anda mengalami mabuk ketika melaksanakan perjalanan dengan pesawat terbang, anda sanggup mengatasinya dengan cara :
  • Minum teh jahe sebelum masuk pesawat. Hal ini sangat disarankan untuk orang-orang yang sangat terkena serangan mabuk udara. Jahe mempunyai efek antimual yang bersifat alami.
  • Menghindari makanan yang tinggi karbohidratnya sebelum melaksanakan penerbangan. Karbohidrat berlebih sanggup memicu adrenalin yang menimbulkan rasa gelisah. Ada baiknya sebelum melaksanakan penerbangan, anda menentukan makanan yang tinggi protein serta mengkonsumsi sayur-sayuran.
  • Menghisap es batu. Dengan menghisap es kerikil akan membantu menekan rasa mual yang sanggup menimbulkan mabuk udara.
  • Memesan kawasan duduk bersahabat jendela. Dengan demikian, anda sanggup memandang langit selama dalam perjalanan. Warna biru pada langit akan menciptakan anda lebih tenang.
  • Pastikan pedoman udara (AC) dari atas kawasan duduk mengarah pada anda, tapi jangan eksklusif kena di wajah dan atur semoga pedoman udaranya tidak terlalu kencang.
  • Melakukan peregangan sesuai dengan yang tertera dalam brosur di kantong kawasan duduk di hadapan anda. Peregangan sanggup meredakan sedikit tekanan pada otot-otot selama dalam perjalanan.

Perjalanan yang nyaman akan menghindarkan anda dari rasa bosan dan menciptakan perjalanan anda menyenangkan. Jangan lupa juga berdoa sebelum anda melaksanakan perjalanan, sehingga anda selamat hingga tujuan. Selamat bepergian dan semoga bermanfaat.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengatasi Mabuk Ketika Bepergian"

Post a Comment